Pages

Senin, 23 Februari 2009

CARA TRANSAKSI

Transaksi di Forex berbeda dengan jual beli biasa. Jika jual beli
biasa selalu di awali dengan beli mata uang lalu jika harganya sudah naik baru kita jual,tapi di forex transaksinya dua arah yaitu:
*Order beli atau buy atau long,yaitu jika kita perkirakan pair tersebut akan naik dan di akhiri dengan close(order sell).
*Order jual atau sell atau short,yaitu jika kita perkirakan pair tersebut akan turun dan di akhiri dengan close(order buy).
Jadi di sini kita tidak perlu mencari pembeli pada saat kita mau jual,begitupun sebaliknya.
Dengan kata lain dalam trading forex,selalu ada penjual dan pemebli,sedangkan kita dapat mendapatkan keuntungan pada saat pasangan mata uang yang bersangkutan sedang naik ataupun turun.
Contoh:Pada saat sekarang pair GBP/USD : 1.4568, apabila grafik terlihat naik dan kita prediksikan masih terus naik dari harga sekarang, maka kita ambil posisi Buy di harga sekarang yaitu :1.4568. Setelah 10 menit ternyata benar harga naik menjadi 1.4588 ,maka posisi kita close di harga 1.4588. Dengan close posisi buy itu artinya sama dengan ambil order sell/jual. Dengan demikian kita mendapatkan keuntungan sebesar 1.4588 - 1.4568 = 20 pips/points.
Jika kita order dengan quantity 1000, itu artinya 10 $ dari deposit,maka keuntungan yang didapat adalah 0.1 x 20 = 2 $. Dan itu dapat kita peroleh dalam hitungan menit saja.
Dulu waktu kami baru mengenal forex trading merasa kebalik dengan istilah harga naik beli dan pada harga turun jual,apa gak malah merugi?
Baiklah akan kami berikan asumsi berikut, mudah-mudahan bisa di mengerti.
Misal kita sebagai pedagang ayam atau kambing atau apa sajalah,harga ayam saat ini Rp.20.000,- perekor maksudnya perayam(mana ada yang mau beli ayam ekornya doank).Kita prediksikan harga ayam akan naik,ingat ini baru prediksi dan anda belum membeli ayam.Setelah rencana matang dan kita yakin banget kalau harga ayam akan naik dalam beberapa hari ke depan baru deh beli ayam sekarang dengan harga Rp.20.000,- perayam.
Ternyata apa yang terjadi saudara? Dua hari kemudian marak terdengar kasus flu burung, nah gimana tuh kira-kira harga ayam naik atau turun,sudah bisa dipastikan harga ayam turun drastis bisa jadi harganya menjadi Rp.12.000,-perayam.
Nah kalau sudah begini berarti prediksi kita meleset. Trus apa yang di lakukan? Pertahankan sampai harga ayam naik di atas Rp.20.000,- atau mau rugi karena ayam yang sudah kita beli bakal di musnahkan? dan anda sudah tahu jawabannya.
Begitulah kira-kira yang terjadi dengan trading forex, makanya jika anda memutuskan untuk terjun ke dunia forex, belajar menjadi wajib hukumnya. Tanpa pengetahuan maka trading kita menjadi perjudian dan ini sangat berbahaya.
Ingat waktu sekolah dulu, ketika test karena kurang persiapan atau malah tanpa persiapan,kebetulan suruh memilih b atau s, kelihatanya mudah toh hanya dua pilihan kalo gak b ya s,Dengan mengundi nasib tanpa membaca soalnya langsung saja lingkari b dan s. Ternyata dari 10 soal hanya 2 yang benar, untung masih ada yang benar. Itulah contoh jika trading hanya tebak-tebakan hasilnya = kebangkrutan, Hindari hal ini.

0 komentar:

Posting Komentar